Gunung
tinggi besar semakin tua usia nya akan meletus juga, digantikan dengan gunung
gunung baru. Pepohonan rindang gagah jika sudah tua akan gugur juga daunnya di
makan waktu. Rumah megah jika tidak dirawat dengan baik akan cepat rusak diikuti dengan berubahnya usia tua dan diganti kan dengan model dan gaya baru. Wajah
rupawan saat muda bila sudah tua keriput juga.
Apalagi hubungan
perasaan antar manusia, semakin lama akan semakin hilang dimakan waktu jika tidak
di bubuhi dengan perbuatan baik. Dibekali dengan tindakan tindakan yg
menyenangkan. Bukankah kita memilih untuk menghindari yg tidak baik bagi diri
kita? Dan dengan sadar berusaha mencari cari hal yg baik dari sekitar untuk
kepentingan sendiri. Karena memang yg baik selalu diinginkan, diminati, bahkan akan
selalu dikenang walau kejayaan nya telah usai, walau telah hilang dan punah di
makan waktu. Begitu pun sebaliknya. Hanya urusan waktu, tapi tidak seharusnya
waktu yg mengambil alih kekuasaan atas diri kita tapi bagaimana kita tepat
menggunakan waktu dengan hal dan perawatan yg baik.
Maka
inilah pentingnya menjalin hubungan perasaan lewat cara yg baik. Sebagaimana
semestinya, sama seperti diri kita ingin diperlakukan. Karena memang betul apa
yg kau tanam akan kau petik dana pa yg kau tabur akan kau tuah juga. Waktu akan
membayar dikemudian hari. Dan keuntungan disisi lain bahwa diri ini berhak atas
kedamaian dalam hati.
Berakhir
itu pasti, tapi kita berhak menentukan pengakhiran seperti apa yg kelak akan
terjadi. Dikenang karena hal baik atau dilupakan dan diabaikan karena menyakiti
dan tidak berguna. Orang baik yg telah lama meninggalkan kita jiwa nya akan
kekal, abadi, dan selalu dikenang dengan baik J